Definisi cukup yang kutemukan adalah kamu.
Ya, kamu yang lagi senyum senyum sendiri baca tulisan ini. Bertemu denganmu adalah takdir yang sangat kusyukuri. Dua orang yang tidak saling mengenal dipertemukan, tidaklah kebetulan melainkan sudah Allah rencanakan.
Rencana Allah memang indah. Kita tidak pernah tau, kapan? dimana? dan dengan siapa akan dipertemukan. Seperti kata Sal Priadi "Milyar-milyar, juta-juta, ratus-ratus sekian, kemungkinan orang di dunia, kamu ketemunya aku" hehe..., yaudahlah ya namanya juga takdir.
Takdir merupakan ketetapan dan keputusan Allah SWT terhadap hambanya. Segala peristiwa yang terjadi di alam semesta ini atas kehendak Allah SWT. Namun, tidak semata-mata kita hanya menjalani takdir saja, karena Allah mempersilahakn do'a untuk mengubah takdir. Jadi, kita juga harus berdo'a dan berusaha.
Aku melihat kesungguhan dan usahamu. Proud of you, untuk semua kerja kerasmu, semua pencapaianmu, dan semua usaha-usahamu dalam mengupayakan yang terbaik, untuk masa depan yang selalu ku Aamiinkan.
Berproses untuk saling mengenal satu sama lain, saling memahami, saling menerima dan saling saling lainnya dengan perbedaan yang ada. Tidak dipungkiri banyak perbedaan diantara kita. Contohnya Kamu yang introvert aku yang ekstrovert. Meskipun begitu, tak banyak keraguan bersamamu, cukup diyakinkan dengan ucapmu kala itu "mimpiku bisa mengikutimu kemanapun kamu pergi"
Tak hanya itu, sejauh ini aku cukup yakin mengenalmu baik. Aku cukup yakin dengan mendengar cerita dari orang-orang yang mengenalmu, aku cukup yakin dengan melihatmu senang membantu orang disekitar, aku cukup yakin dengan melihat kejujuranmu, aku cukup yakin dengan melihat tanggung jawabmu dan baru-baru ini aku seperti mendapat surprise ketika melihat kamu mengambil kesempatan dalam dakwah (i'm happy).
Aku cukup senang bisa mengenalmu sejauh ini. Senang bisa mendapatkan waktumu, entah untuk bercerita atau berkeliling. Senang dengan caramu memperlakukanku. Tapi, aku minta maaf karena belum cukup baik mengenalmu seperti kamu mengenalku. Maaf ya, karena masih membuatmu harus bersabar.
Terimakasih karena sabarmu yang sangat luas, menerima keegoisanku, menerima sifat manja dan ngambekanku. Menerima semua kuranganku yang kamu tahu sejauh mengenalku. Semoga, Allah ijinkan kita bertumbuh bersama dan dimudahkan apa yang sudah kita do'akan dan upayakan bersama.
Penantian itu bukan tentang menemukan seseorang yang sempurna tetapi menemukan seseorang yang bisa saling melengkapi.
Kamis, 18 Mei 2023
21.00, Yogyakarta
Picture by : Myriams-fotos dari Pixabay
0 Comments